Kambing liar memang terkenal karena kemampuan memanjat mereka tetapi di Italia utara, lain lagi dengan Alpine ibex.
Tinggi menjulang di pegunungan terletak sebuah bendungan buatan manusia dan lebih dari 100 kaki (30 m) lebih tinggi dari satu blok apartemen. Tetapi didekat dinding yang nyaris vertikal terdapat hingga 20 ibex berjalan dan sesekali menjilati dinding batu.
Yang lebih mengejutkan, hewan-hewan yang mengambil bagian dalam aksi menantang maut itu selalu ibu dan anak-anak mereka, yang jantan (bertubuh lebih besar) malah tidak terlihat. (hebat juga kemampuan emak-emak)
"Mereka terkenal sebagai pendaki yang benar-benar baik tetapi ini sesuatu yang berbeda, benar-benar luar biasa," kata ahli zoologi Lucy Cooke, presenter program BBC baru Animals Unexpected, yang menampilkan ibex "maddog" (yang memang greget)
Dinding polos bendungan Cingno, pembangkit listrik tenaga air, memiliki beberapa pijakan tetapi tentu saja menimbulkan sedikit tantangan bagi kuku ibex yang terbelah.
Ibex tampaknya berusaha sekuat tenaga hanya untuk mengimbangi diet vegetarian mereka yang kekurangan garam, karenanya puncak beton memungkinkan mereka untuk dapat menjilat garam yang tidak konvensional.
"Itu sangat masuk akal karena semua hewan mendambakan garam, tanpanya saraf dan otot tidak berfungsi dengan baik dan itu sangat penting khususnya bagi ibu ketika mereka memberi makan anak mereka, jadi mungkin itu sebabnya Anda hanya melihat betina dan anak-anak mereka di bendungan ini.”Jelas Ms Cooke.
Sejauh ini belum ada yang melaporkan ibex jatuh.
Comments